Persaingan dalam industri otomotif elektrik di Indonesia semakin memanas. Dalam kurun waktu singkat, Chery berhasil mengubah dinamika pasar dengan mencatat penjualan yang mengesankan dan menggusur posisi dominan BYD yang mengalami penurunan signifikan.
Chery mengandalkan varian Tiggo Cross yang menjadi pilar utama penjualannya, di mana varian ini menyumbang lebih dari separuh total penjualan Chery di Tanah Air. Data terbaru menunjukkan bahwa keberhasilan ini turut didorong oleh minat konsumen yang tinggi terhadap model-model yang ditawarkan.
Keberhasilan Chery di segmen SUV ini tidak lepas dari kualitas dan fitur yang ditawarkan. Menurut informasi dari pihak manajemen, varian CSH dari Tiggo Cross mencatat angka penjualan yang sangat mencolok, menjadikan Chery salah satu pemain yang tidak bisa dipandang sebelah mata.
Chery Meningkat Pesat Berkat Penjualan Tiggo Cross
Model Tiggo Cross, khususnya varian CSH, menjadi pilihan utama bagi konsumen yang mencari kendaraan SUV dengan performa baik. Varian ini bahkan menyumbang sekitar 80 persen dari total penjualan Tiggo Cross, menunjukkan tingginya minat pasar.
Strategi penjualan untuk varian CSH yang sedang digalakkan oleh PT CSI menunjukkan hasil yang memuaskan. Kendaraan ini didesain untuk memberikan pengalaman berkendara yang maksimal dengan kombinasi efisiensi bahan bakar dan kenyamanan.
Chery Tiggo Cross dibekali mesin bensin 1.5L dan didukung oleh motor listrik. Dengan teknologi transmisi Dedicated Hybrid Transmission (DHT), kendaraan ini menawarkan keunggulan dalam hal performa dan konsumsi energi yang lebih efisien.
Perbandingan Antara Penjualan Chery dan BYD
Data dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO) menunjukkan penurunan yang signifikan pada penjualan BYD, dengan angka penjualan ritel yang jauh di bawah target. Penurunan ini menempatkan BYD pada posisi yang sulit di pasar otomotif.
Pada September 2025, penjualan BYD mengalami penurunan sebesar 57,5 persen dibandingkan bulan sebelumnya. Angka pengiriman yang hanya mencapai 1.088 unit merupakan cerminan tantangan yang sedang dihadapi oleh mereka.
Sebaliknya, Chery mencatatkan pencapaian yang positif dengan penjualan meningkat hingga 78,5 persen dibandingkan bulan Agustus. Mencapai total penjualan 2.105 unit, Chery menunjukkan bahwa strategi produksi dan pemasaran mereka membuahkan hasil yang nyata.
Inovasi dan Fitur Canggih pada Chery Tiggo Cross
Chery Tiggo Cross dirancang bukan hanya untuk memenuhi kebutuhan mobilitas, tetapi juga mengintegrasikan teknologi terbaru untuk menarik minat konsumen. Dengan beragam fitur canggih yang ditawarkan, model ini menjadi pilihan ideal bagi pecinta otomotif.
Fitur 17 fungsi ADAS (Advanced Driver Assistance Systems) pada Chery Tiggo Cross memastikan keamanan dan kenyamanan saat berkendara. Sistem infotainment juga dilengkapi dengan kemampuan konektivitas internet yang membuat pengalaman berkendara semakin menyenangkan.
Kombinasi daya tarik desain dan teknologi mutakhir ini menjadikan Tiggo Cross tidak hanya sekadar kendaraan, tetapi juga sebagai bagian dari gaya hidup modern. Ini sejalan dengan tren kendaraan yang semakin mengedepankan teknologi dan kepraktisan penggunaan.
Peluang dan Tantangan di Pasar Otomotif elektrik
Dengan pertumbuhan pesat kendaraan elektrik, pasar otomotif Indonesia menghadapi berbagai peluang dan tantangan. Meskipun Chery saat ini diuntungkan oleh penjualannya, industri ini sangat dinamis dan dapat berubah dengan cepat.
Persaingan ketat di segmen elektrifikasi akan memberikan tantangan tersendiri bagi Chery dan pemain lainnya seperti BYD. Konsumen yang semakin cerdas dalam memilih kendaraan berharga dan berfasilitas tinggi memerlukan adaptasi yang cepat dari semua pelaku industri.
Keberlanjutan dan ramah lingkungan menjadi isu penting di kalangan konsumen saat ini. Oleh karena itu, produsen harus mempertimbangkan inovasi yang tidak hanya fokus pada penjualan tetapi juga dampak lingkungan dari produk mereka, memastikan keberlangsungan masa depan.